MIS Cibeunteur Raih Juara Umum pada KSMI Tingkat Kota Banjar 2014

Peserta KSMI dari MIS Cibeunteur beserta Guru Pembimbing

MIS Cibeunteur Kota Banjar yang dipimpin Kepala Madrasah Bpk. Agus Soleh Ridwan, S.Pd.I meraih gelar juara umum dalam Kompetisi Sains Madrasah Ibtidaiyah (KSMI) tingkat Kota Banjar (30/4) di MIN Karangpucung Kota Banjar.  Alya Alifia Nur Ifadah (MIS Cibeunteur) berhasil meraih Juara 1 dalam ajang lomba Calistung Kelas 3. Di Cabang PAI, Zakiah Azizah (MIS Cibeunteur) juga berhasil diposisi teratas sebagai Juara 1. Sedangkan untuk Cabang Matematika diraih Farhan Fahrurrozi dari MIS Waringinsari. Di Cabang Calistung Kelas 1 diraih oleh Kaila Syifa dari MIN Karangpucung dan Calistung Kelas 2 diraih oleh Herawati dari MIS Cibonte .

Ketua pelaksana KSMI, Harun Al Rasyid, S.Pd.I mengucapkan selamat atas keberhasilan putra putri terbaik asal MI Yang ada di Kota Banjar. Ia menghimbau agar proses belajar terus ditingkatkan dalam mempersiapkan pertarungan selanjutnya di tingkat Provinsi yang akan di Gelar bulan tanggal 25-27 Mei mendatang. 

Hal senada juga dikatakan Ketua MK2MI H. Asep Nursobah, M.Pd.I. Ia menghimbau agar motivasi belajar seluruh siswa baik yang menang maupun yang kalah tetap harus ditingkatkan. Dengan begitu kedepannya siswa-siswi ini akan menjadi generasi muda yang tangguh, jujur dan inovatif. 

Dengan hasil ini, MIS Cibeunteur yang meraih dua gelar Juara 1 berhasil menjadi Juara Umum dalam ajang KSMI Tingkat Kota Banjar Tahun 2014. Semoga Perwakilan Kota Banjar dapat kembali berprestasi pada KSMI Tingkat Provinsi Jawa Barat.

Berikut hasil lengkap kejuaraan KSMI Tingkat Kota Banjar :

1.    Cabang Calistung Kelas 1

       Juara 1                  : Kaila Syifa (MIN Karangpucung)

       Juara 2                  : Fariski Amirul Wati (MIS Banjar 2)

       Juara 3                  : Tasya Ainurrahman (MIS Cibonte)

2.    Cabang Calistung Kelas 2

       Juara 1                  : Herawati (MIS Cibonte)

       Juara 2                  : Halida Aslam (MIS Banjar 2)

       Juara 3                  : Arfani Sidqi (MIS Sindanggalih)

3.    Cabang Calistung Kelas 3

       Juara 1                  : Alya Alifia Nur Ifadah (MIS Cibeunteur)

       Juara 2                  : Aura Sela Wardana (MIS Banjar 2)

       Juara 3                  : Ari Pramulya Gunara (MIS At-Taubah)

4.    Cabang PAI

       Juara 1                  : Zakiah Azizah (MIS Cibeunteur)

       Juara 2                  : Alfi M Fauzan (MIS Purwaharja I)

       Juara 3                  : Guna Subekti (MIN Hegarsari)

5.    Cabang Matematika

       Juara 1                  : Farhan Fahrurrozi (MIS Waringinsari)

       Juara 2                  : Selfi Siti Fauziah (MIN Hegarsari)

       Juara 3                  : Dimas Abdul Muiz (MIN Karangpucung)

6.    Cabang SAINS/IPA

       Juara 1                  : Suhendar Herdiansyah (MIS Purwaharja II)

       Juara 2                  : Neng Sinta (MIN Karangpucung)

       Juara 3                  : Resa Yuliani (MIS Jelat)

Kontributor : Ir. Fauzi

Selamat Berkompetisi

Pengumuman NRG (Nomor Registrasi Guru) yang Lulus PLPG di LPTK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Berikut disampaikan NRG (Nomor Registrasi Guru) Tahap I  yang dinyatakan lulus PLPG di LPTK IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Download disini (via link lokal):

1. surat penyampaian NRG Kemenag Lulusan 2013 Tahap 1 (1)

2. LAMPIRAN SURAT PENYAMPAIAN NRG KEMENAG LULUSAN 2013 TAHAP 1 08 april 2014

KKG-MI Kota Banjar Susun Kisi-kisi dan Naskah Soal UKK Tahun 2014

Tim Penyusun Naskah Soal UKK 2014

MIS Cibeunteur (23/04) Dalam rangka menyongsong pelaksanaan kegiatan Ulangan Kenaikan Kelas (UKK), Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG-MI) Kota Banjar mulai mengadakan persiapan-persiapan. Salah satu persiapan yang dilakukan adalah penyusunan kisi-kisi dan naskah soal. Kegiatan ini bertempat di MIS Cibeunteur Kecamatan Banjar Kota Banjar, Rabu 23 April 2014.

Ketua Tim Penyusun Soal UKK

Ketua Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG-MI) Kota Banjar, Ogi Lesmana, S.Pd.I., M.Pd.I mengatakan bahwa penyusunan kisi-kisi dan naskah soal ini pastinya tidak akan menyimpang dari kurikulum yang ada karena akan dilihat dan dikoreksi serta dijamin kerahasiaannya, dan diharapkan supaya terjadi keseragaman dalam penyusunannya.

Kegiatan Editing Naskah Soal UKK

“Proses penyusunan kisi-kisi dan naskah soal ini melalui 3 tahap: guru yang ditunjuk diberi pengarahan oleh Pengawas PAI Kota Banjar, H. Muslikhin, S.Ag., M.Pd.I tentang pedoman dalam membuat kisi-kisi dan naskah soal bertempat di MIS Jelat Kecamatan Pataruman Kota Banjar. Kemudian Naskah soal dikoreksi oleh Kepala Madrasah masing-masing kemudian dibawa ke pertemuan KKG-MI, untuk dibahas dan disusun kembali, selanjutnya di editing dan diperiksa oleh tim yang professional dan berpengalaman"kata Ogi.

Ketua Pelaksana Toha Sulaeman, S.Pd.I mengatakan kegiatan ini dihadiri oleh Pengawas, Kepala Madrasah beserta guru yang diberi tugas untuk penyusunan kisi-kisi dan naskah soal. Soal yang dibuat diusahakan supaya tidak terjadi kesamaan dengan tahun sebelumnya dan dalam hal penulisan soal mata pelajaran bagi tiap madrasah akan diroling atau bergantian tiap waktu.

” Dalam penyusunan ini setiap semester berbeda-beda, tujuannya agar ada pemerataan antara negeri maupun swasta tentang kurikulum yang digunakan sehingga pengukuran penyerapan dapat dilakukakan secara merata"kata Toha..(El-Zie)

Siswa Madrasah Harus Lebih Unggul

Bpk. Agus Soleh Ridwan, S.Pd.I
(Kepala MIS Cibeunteur)

Para siswa yang saat ini belajar di naungan LPI Zahratussolihin dalam berbagai tingkatan baik MI maupun MTs Cibeunteur harus lebih unggul. Tidak hanya dalam bidang keagamaan, tetapi dalam bidang keilmuan lainnya. “jangan takut bersaing, anak-anak madrasah harus lebih unggul dalam bidang keagamaan dan juga bidang keilmuan lainnya. Sehingga prestasi yang diharapkan bisa tercapai dengan baik” ujar Bapak Agus Soleh Ridwan, S.Pd.I (Kepala MIS Cibeunteur), pada amanat upacara Senin kemarin, 21 April 2014.

Dijelaskan, para siswa yang bersekolah dan menuntut ilmu di MI dan MTs Cibeunteur tidak perlu takut untuk bersaing dengan sekolah lainnya. Karena, saat ini tidak sedikit siswa MI dan MTs Cibeunteur yang juga memiliki prestasi bukan hanya ditingkat sekolah, namun juga tingkat kota.

Pengibaran Bendera Merah Putih

Siswa MI dan MTs Cibeunteur sedang mengikuti Upacara Bendera

Kepala MIS Cibeunteur ini kemudian mencontohkan salah satu siswa yang berprestasi ditingkat kota, yaitu Dhea Rahma Yusup, Apah Haspiah dan Ila Nuravni Azizah. “contohnya mereka berprestasi tidak hanya di tingkat sekolah, tapi bisa menjadi juara 1 pada LCC tingkat Kota Banjar. Ini tentu prestasi yang patut kita banggakan. Sebab tidak hanya mereka, sekolah tentu juga harum namanya” terangnya. Beliau juga berharap agar prestasi yang telah diraih tersebut, bisa menjadi contoh bagi yang lain. Sehingga nama MI dan MTs Cibeunteur lebih harum lagi. “Saya tunggu prestasi kalian lainnya” katanya.(Zie)

MIS Cibeunteur Gelar Ujian Praktek

Peserta Didik Kelas 6 beserta Guru Kelas 6,
Irfan Fauzi, S.Pd.I berfoto bersama sebelum Ujian dimulai

Ujian Praktek (UP) di MIS Cibeunteur yang menjadi bagian dari Ujian Sekolah/Madrasah (US/M) yang memberi kontribusi menilai kompetensi bagi para dalam hal pelajar mata palajaran yang diujikan secara praktek, digelar mulai Senin, 14 April 2014. Salah satu US praktek, yakni memperagakan cara sholat yang merupakan praktek mata pelajaran Fiqih. US praktek sendiri rencananya berakhir pada Hari Sabtu, 26 April 2014.

Hal ini dikemukakan Bidang Kurikulum MIS Cibeunteur sekaligus Guru Kelas 6, Irfan Fauzi, S.Pd.I tadi siang. Dijelaskan, ujian praktek adalah rangkaian ujian akhir siswa kelas 6, yang harus disikapi secara serius oleh para pelajar. "Sebanyak 32 siswa mengikuti ujian praktek sekolah. Ujian praktek ini, juga menjadi penentu kelulusan siswa karena memiliki andil lain dalam menambah nilai untuk kelulusan. Makanya, tidak boleh dianggap remeh," katanya.

Beberapa mata pelajaran lain yang di uji praktekkan, diantaranya pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes), Al-Qur’an Hadits, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Seni Budaya dan Bahasa Daerah.

Terpisah, Kepala MIS Cibeunteur, Bpk. Agus Soleh Ridwan, S.Pd.I mengatakan, pelaksanaan US/M mendatang tentu lebih rumit dibanding tahun-tahun sebelumnya. "Jadi para pelajar diharapkan tetap fokus pada setiap kegiatan ujian yang diikutinya. Termasuk ujian praktek yang digelar pekan ini," katanya.

Selain itu, kata kepala MIS Cibeunteur, selama pelaksanaan ujian praktek, pihaknya memaksimalkan pembinaan terhadap para pelajar. "Agar penguasaan materi tiap pelajar bisa lebih mendalam, melakukan praktek dari mata pelajaran yang telah didapatkan di ruang kelas belajar, kami anggap mampu mempertajam pemahaman pelajar kami," tandasnya. (Hun’s)